Sabtu, 02 April 2016

SABU (SARAPAN BUBUR)

Sarapan Bubur Ayam Jakarta Bang Ahmad
Tembalang, Semarang

Seperti hari-hari biasanya kami bingung untuk memilih tempat makan untuk sarapan.. Setelah milih-milih tempat sarapan yang pas buat selera mulut yang pagi-pagi males buat sarapan, akhirnya dengan sepakat dan persetujuan bersama, kami memilih untuk makan bubur pada hari itu... keputusan makan bubur ini dihaslkan melalui diskusi yang alot dan dengan teknik lobbying tingkat tinggi..

Langkah selanjutnya setelah menentukan kita makan bubur, kemudian menentukan makan bubur dimana?.. penentuan rumah makan ini tidak serumit kami menentukan sarapan apa pada pagi itu.. Terdapat beberapa tempat makan bubur yang menjadi rujukan kami dan akhirnya kami memutuskan untuk makan bubur ayam jakarta bang ahmad yang berada di Jalan Tirto Agung, Tembalang..


Bagi kalian yang masih bingung dimana sih letak Bubur Ayam ini.. Tenang jangan khawatir, jika kalian dari arah UNDIP terus kalian lurus terus ke arah patung Diponegoro, kemudian sebelum jembatan Tol kalian belok kiri nahh itu namanya Jalan Tirtoagung. Setelah masuk Jalan Tirtoagung kalian lurus aja arah Perumahan Graha Estetika,, namun sebelum sampe perumahan coba tengok kiri jalan, Ada gerobak dengan nama Bubur Ayam Jakarta Bang Ahmad.. nah itu tempatnya

Penampakan Gerobak Bubur Ayam Jakarta Bang Ahmad:











Yukk Review Rasa



Bubur: Hampir semua bubur ayam, rasa dari bubur putih merupakan kunci mantap atau tidaknya bubur ayam.. Bubur putih tidak hanya menjadi sebuah bahan utama dari bubur ayam namun juga menjadi faktor penentu nikmatnya sebuah bubur ayam... Rasa dari bubur putih di Bang Ahmad secara keseluruhan enak, gak hambar ada gurih-gurihnya dan kalo menurut saya gak perlu banyak kuah pun rasanya udah gurih

Ayam: Bubur ayam jelas pake daging ayam,, Gimana rasa daging ayam yang digunakan? yaaa rasa daging ayam dengan dibumbui kayak bumbu kuning gitu tapi aku gak tau itu bumbu apa,, bumbu kunir atau kaldu ayamnya aku gak begitu tau hehe

Kacang Kedele: hampir di setiap bubur ayam memakai kacang kedelai sebagai bahan tambahan agar terasa lebih nikmat,,, jadi kaya ada tekstur kayak makan kerikil gitu.. kalo berbicara rasa kacang kedelai menjadi pilihan yang menurut saya tepat untuk dijadikan campuran ke dalam bubur ayam,, namun tidak semua orang suka dengan kacang kedelai jadiii yaaa bagi kalian yang tidak suka bisa bilang ke masnya yang bernama bukan ahmad untuk meminta bubur ayam tanpa kacang kedelaii

Kuah: Jika kalian pernah makan Bubur Ayam kebanyakan pasti dicampur kaya bumbu cair semacam kuah kuning gitu biar rasanya ebih gurihh,, penambahan kuah ini disarankan secukupnya karena kalo kebanyakan nanti kayak makan soto dan kalo sedikit gak berasaaa,, rasa kuah di Bubur Ayam Jakarta Bang Ahmad ini secara keseluruhan  nikmatt dan bila dicampur dengan bubur ayamnya jadi menambah kesan gurihh

Kerupukk: Aksesoris lainnya apabila kalian makan Bubur Ayam biasanya ditambah dengan kerupukk,, jujur saya gak terlalu suka dengan makanan yang namanya kerupuk,, alhasil saya hanya makan dikit dan kebanyakan gak makan kerupuk jika lagi makan buburr.. yaaa rasa kerupuknya persis kayak kerupuk kebanyakan kriukkk kriuuukkk...

(Oiyaa hanya sekedar info, kenapa saya tidak suka kerupukk? karena dulu saya pernah mendengar atau membaca sebuah media sosial jika makanan kerupuk itu kan rasanya gurihh, kriukk-kriiukk tapi rendah nutrisi jadi saya ibaratkan sendiri jika kerupuk adalah makanan yang cuman bisa ngomong doangg tapi gak ada isinyaa... yaaaa kayak gitu dehh sehingga saya ter sugesti dengan hal tersebut dan memutuskan nggak suka kerupukk hehe)

Suasana tempat makan..

Yaaakkkk tempat makan di Bubur Ayam Jakarta Bang Ahmad ini terbilang sederhana dengan atap terbuat dari asbes dan temboknya gak lengkappp,, maksudnya gak lengkap ituu sebelah belakang dan sisi bagian kanan bila dilihat dari depat tidak full sampe atap... namun menurut saya cukup nyamann lahh...


Jumlah tempat duduk cukup namun apabila kalian datang agak siang dan di hari weekdays kemungkinan tempat duduk sudah terisi semuaa,, jadi saya sarankan untuk bangun pagii terus langsung sarapan gausah gosok gigi dan mandii..


Lahan Parkir yang tersedia tidak terlalu luas namun cukup untuk menampung 5-8 motor dan apabila penuhh anda bisa menaruh kendaraan anda dirumah atau kostan terus jalan kaki pagi-pagi biar sehatttt


Pelayanann..

Kalian akan dilayani oleh mas-mas mungkin adek-adek saya juga gak tau tapi kalo dilihat dari muka sihh yang jual masih mudaa.. Penjual yang saya gak tau udak mas-mas atau masih adek-adek ini cukup cepat untuk menghidangkan seporsi Bubur Ayam Jakarta dan kalian gak usah khawatir kalo nunggu kelamaan laper pagi-pagi terus marah-marah sendirii..

yaaa cukup sekian pengalaman kami makan di Bubur Ayam Bang Ahmad
Terimaskih sudah membacaa
Jangan lupa Follow yaaa






*Dalam pengambilan foto saya dibantu oleh Almira Devina....

Almira Devina Phedra Phelia..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar